Bagaimana Informasi Ada di Internet
Seorang teman saya minta bantuan untuk mengerjakan tugas kuliah dengan mencari jawabannya di internet. Menurut dia temannya yang lain bisa mengerjakan dengan mudah dengan menggunakan internet.
Ketika saya mencoba googling, rupanya saya tidak menemukan jawaban yang memuaskan saya. Sedangkan teman saya tersebut tampaknya cukup yakin bahwa dengan membuka internet, maka semua jawaban bisa ditemukan dengan mudah. Hanya saja dia kurang pandai menggunakan internet.
Kembali ke pertanyaan awal, Apakah semua jawaban bisa ditemukan di internet? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, perlu diketahui, dari mana informasi di internet berasal.
Semua informasi yang ada di internet pada dasarnya adalah semua informasi yang dimasukkan oleh pengguna ke dalam internet. Kita bisa menemukan informasi "cara membuat nasi goreng" di internet karena sebelumnya ada orang lain yang memasukkan informasi tersebut. Dengan kata lain, jika tidak ada satu pun seseorang yang memasukkan "cara membuat nasi goreng" ke internet, maka kita tidak akan menemukan caranya di internet.
Biasanya dalam mencari informasi di internet, pengguna menggunakan mesin pencari seperti Google. Google pun dengan alogaritmanya mencoba memberikan hasil yang sebisa mungkin sesuai dengan keinginan pengguna. Meski begitu, jika informasi yang dicari memang tidak ada di internet, maka hasil yang ditampilkan pun akan tidak sesuai.
Selain itu, informasi yang diinginkan tidak selalu muncul saat kata kunci dituliskan pada mesin pencari. Bagimana pun juga, google adalah sebuah aplikasi mesin mencari yang mencoba memberikan hasil yang diinginkan pengguna. Kadang kata kunci yang kurang tepat memberikan hasil yang tidak memuaskan. Oleh karena itulah, seorang pengguna harus pandai memasukkan kata kunci untuk memperoleh yang diinginkan.
Faktor lain adalah dari penyedia informasi itu sendiri. Beberapa diantaranya berlomba-lomba agar mendapat peringkat pertama pada hasil pencarian Google meskipun kadang informasi yang diberikan kurang memadai. Dan beberapa di antaranya penulis yang tidak terlalu mempedulikan mesin pencari, meskipun informasinya berguna, namun minimnya seo membuat tulisannya kurang menarik mesin pencari.
Google sendiri terus meningkatkan alogaritmanya untuk menghindari tulisan yang hanya untuk memancing mesin pencari dan memberikan informasi yang sedapat mungkin sesuai dengan keinginan pengguna.
Dari uraian di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa informasi di internet berasal dari pengguna internet itu sendiri. Kemungkinan untuk sampai pada suatu informasi tergantung pada pengguna yang mencari, mesin pencari, dan penyedia informasi.
1 Komentar
Berbagi informasi itu sangat penting..
BalasHapus:)