Sekarang saya sudah mulai tinggal di Pondok Pesantren Darul Hijrah Puteri. Banyak kekurangan yang harus saya hadapi. Dan tentu saja saya harus maklum dengan semua itu.

Ngomong-ngomong soal ustadzah, saat menyebutkannya, bukan berarti saya bangga dengan sebutan tersebut. Saya merasa tidak pantas dan kadang sebel sendiri jika ada yang memanggil saya dengan sebutan tersebut. Tapi berhubung semua wanita selain santriwati dan pembantu disebut ustadzah di sini, saya terima saja.

Yang menyedihkan di sini adalah, tidak ada sinyal yang kuat. Hiks, lokasi pondok yang agak di dataran tinggi dan sedikit terpencil serrta kurangnnya pemancar sinyal mungkin penyebab utamanya. Untuk nelpon saja, saya harus berusaha mencari sinyal dan kadang dapat keluhan dari teman saya dengan adanya suara gemuruh. Sedangkan untuk internet hampir tidak ada harapan sama sekali.

Kadang saya masih bisa update status facebook lewat HP. Tapi kegiatan blogging dan PTC tidak bisa dijalankan sama sekali karena smartfren saya tidak mendapatkan sinyal. Sebenarnya ada sedikit harapan karena saya menemukan sebuah wireless, sayang dilindungi oleh password. Semoga saya bisa bertemu dengan orang yang bertanggung jawab untuk mengetahi passwordnya.

Tidak Ada Sinyal Internet

Saya menulis artikel ini pagi ini dengan harapan bisa segera publish. Yang jelas beberapa hari ini saya sangat malas untuk menulis karena ketidakpastian kapan akan memperoleh koneksi. Padahal, ada banyak hal yang telah terjadi. Ujung-ujungnya artikel pertama yang saya tulis adalah tidak ada sinyak internet.