Beberapa hari yang lalu, entah kenapa saya terdampar pada sebuah puisi. Kemudian terlintas dalam benak saya bagaimana kalau saya menulis puisi saja. Dulu waktu SMA saya juga sering corat-coret bikin puisi. Memang tidak terlalu bagus, tapi pernahlah.

Selain itu, jika dibandingkan dengan tulisan berupa artikel, bukankah menulis puisi jauh lebih pendek. Tentu waktunya pun lebih singkat.

Saya bahkan sengaja browsing di internet tentang puisi. Puisi seperti apa yang banyak dicari. Puisi bagaimana yang sudah banyak ditulis. Berdasarkan pencarian saya, sepertinya peluang masih ada.

Saya pun mencoba menulis puisi pertama saya setelah sekian lama. Tidak banyak, target saya cuma 4 bait. Tidak ribet, cukup tema pertama yang mucul di benak saya.

Berhubung sudah kebelet ingin menulis, saya menulisnya di catatan HP. Mencoba merangkai kata dan maksud yang ingin disampaikan. Tapi jemari ini banyak berhenti. Bingung mencari kata yang sesuai. Saya pun menundanya untuk diteruskan kemudian.

Selang berapa hari. Puisi itu tak kunjung jadi. Hingga akhirnya saya menulis artikel ini dan mengatakan bahwa menulis puisi ternyata tidak mudah.

Mudah atau sulit itu memang relatif. Tapi saya mengatakan tidak mudah disini sebagai bentuk bahwa saya tidak meremehkan orang yang membuat puisi. Saya kagum kepada para penulis puisi.